Hujan itu pasti reda

  • 0

Pagi ini saya terbangun dengan suara hujan yang sangat deras yang diiringin dengan suara petir yang membahana. Sejenak saya membuka recent updates di BB saya, banyak status teman-teman yang berdoa semoga hujan sampai siang biar ga masuk kerja sekalian.

Entah kenapa dengan adanya hujan ini, agak merusak mood saya dipagi hari ini. Mau mandi jadi males pasti dingin, mo ngapa-ngapain juga terasa malas. Saya kurang menyenangi hujan. Agak beda memang, mengingat teman-teman saya kebanyakan begitu menyukai hujan.

Bahkan saking senangnya, Αϑα teman saya yang di akun twitternya namanya diubah jadi @perempuanhujan. Αϑα lagi yang nama di BBM nya diubah jadi xxxloverain. Ada-ada saja, tapi itu bentuk ekspresi mereka karena sangat menyukai hujan.

Menurut pendapat sebagian orang, hujan itu romantis, hujan itu menimbulkan suasanya nyaman bahkan hujan itu berkah dari Yang Kuasa.

Tapi menurut saya hujan-hujanan itu sama sekali ga seksi apalagi romantis, lah dimana letak romatisnya, orang kita basah kuyup dengan resiko demam dan flu kok ya dibilang romantis. Nyamannya sih ya kalau kaya saat ini hujan deras Αϑα alasan untuk berangkat agak telat kekantor.

Well, pada dasarnya hujan itu terkadang memang menentramkan, tapi sayanya aja yang kurang bisa menikmatinya. Karena memang saya kurang menyukai hujan. Justru suasana setelah hujanlah yang paling sangat saya rindukan.

Saat dimana bumi Tuhan ini terlihat basah dan segar apalagi Αϑα matahari yang seakan kembali bersinar. Suasana seperti itu yang membuat saya bersemangat. The day after rain. Apalagi Αϑα pelangi yang berwarna warni. Perpecto!

Jadi sebenarnya saya sedikit menyukai hujan hanya karena saya berharap tanah basah dengan matahari bersinar kembali dan Αϑα pelangi.

Αda Filosofi tersendiri dibalik "the Day after Rain" versi saya. Dimana hujan saya analogikan sebagai suatu kesedihan, masa lalu, dan sesuatu yang kelam yang mau tidak mau harus kita hadapi dan harus kita lalui. Kalau ada pepatah yang bilang "Badai Pasti berlalu" begitu juga dengan pepatah saya "Hujan Pasti Reda". Dan ketika hujann reda saya menganalogikan sebagai akhir dari sebuah kesedihan dan merupakan awal yang baru yang harus kita jemput dengan semangat yang baru juga.

So, I Love the Day after Rain with sun rise and Rainbow.


Early morning
With Love,


@Ivanna_vee

.
*__*

Powered by Telkomsel BlackBerry®

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...